Kamis, 29 November 2012

Proposal Metode Riset " kepuasan konsumen"


 PROPOSAL 
KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN DI SUPERMARKET



BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Sejalan dengan perkembangan yang berlangsung di Indonesia saat ini dari tahun ke tahun proses pemenuhan akan kebutuhan hidup terutama yang menyangkut mengenai kebutuhan primer serta sekunder meningkat terus menerus. Hal ini menyebabkan manusia yang berperan sebagai konsumen menginginkan proses pembelian barang-barang kebutuhan sehari-hari agar tercipta lebih mudah, dimana pada saat ini kita semua mengenalnya sebagai sebuah tempat belanja yang mudah dan langsung.Hal tersebut di atas mendorong pengusaha-pengusaha untuk menanamkan modalnya dibidang usaha retail serta memperluasnya. Dengan munculnya usaha-usaha retail baru tersebut tentu dapat mempengaruhi pangsa pasar yang sudah ada. Untuk itu maka perlu adanya peningkatan pelayanan terhadap konsumen serta pemulihan strategi pelayanan yang tepat agar para konsumen yang telah dikuasai dapat dipertahankan atau bisa menigkatkan konsumen yang sudah ada tersebut.Dengan adanya hal tersebut ternyata dapat dihadirkan oleh para pelaku bisnis usaha retail yang menempatkan usaha-usaha retail tersebut yang telah kita kenal dengan sebutan minimarket dalam sekala kecil dan supermarket hingga supermarket yang dalam pemenuhan kebutuhan yang lebih besar. Dalam hal ini peninjauan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai supermarket.

1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah terdapat pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari dimensi bukti langsung (tangible), keandalan (reability), daya tangkap (responsiveness), jaminan (assurance), dan empati (emphaty) terhadap tingkat kepuasan konsumen pada Supermarket ?
2. Dimensi kualitas pelayanan apa yang paling berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada Supermarket


1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari dimensi bukti langsung (tangible), keandalan (reability), daya tangkap (responsiveness), jaminan (assurance), dan empati (emphaty) terhadap tingkat kepuasan konsumen pada Supermarket.
2.Untuk mengetahui dimensi kualitas pelayanan apa yang paling berpengaruh   terhadap kepuasan konsumen pada Supermarket.

1.4 Metode Penelitian
Dalam pembuatan penulisan ini, khususnya untuk memperoleh data dan kesimpulan yang objektif. Dan memenuhi permasalahan yang dibahas, maka penulis melakukan berbagai cara untuk memperoleh data sebagai hasil riset. Namun,Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap fungsi manajemen pada Supermarket,yang memasukkan komponen keragaman produk, keputusan tempat atau lokasi, keputusan harga. Apabila yang terjadi lebih kecil dari yang diharapkan maka menunjukkan adanya ketidak puasan konsumen terhadap kinerja Supermarket. Dan apabila kenyataan sudah sama dengan harapannya yang menunjukkan adanya kepuasan konsumen akan kinerja Supermarket. Serta apabila kenyataannya lebih besar dari signifikansi dari tingakat harapan maka konsumen merasa sangat puas terhadap kinerja Supermarket.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Teori dasar
Jadi tingkat kepuasan adalah fungsi dari perbedaan kinerja yang dirasakan dengan harapan. Harapan pelanggan dibentuk oleh pengalaman pembeli terdahulu, komentar teman-teman atau kenalannya, serta janji dan informasi pemasar saingannya. Kalau pemasar menaikan harapan pembeli terlalu tinggi, pembeli mungkin kecewa. Di lain pihak, kalau perusahaan menetapkan pembeli terlalu rendah, tidak cukup orang membeli, walaupun yang membeli akan puas. Kepuasan konsumen diciptakan dari tingkat pelayanan yang diberikan produsen kepada konsumen .
2.2 Penelitian terdahulu
Jurnal 1
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen di supermarket “sekar nareswari Cibubur”
Jurnal 2
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen pada supermarket mini di Bekasi
Jurnal 3
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen pada supermarket Giant di Semarang




BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian
Dalam menulis penulisan ilmiah ini penulis mengambil objek tentang pasar swalayan , karena penulis merasa ingin tau seberapa besar tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan oleh swalayan di beberapa daerah. Maka dalam penulisan ini penulis menganalisis hal tersebut dan menjelaskan tingkat kepuasan konsumen.
3.2 Data / Variabel
Data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua bagian, antara lain :
a. Data Primer
Data yang diperoleh dari perusahaan secara langsung dengan cara observasi dan wawancara langsung dengan pegawai toko dari minimarket tersebut dan penyebaran kuisioner yang diberikan kepada 50 konsumen yang datang berbelanja.
b. Data Sekunder
Data sekunder didapatkan secara tidak langsung melalui studi pustaka dimana pengambilan data ini dimaksudkan untuk mendapatkan data-data yang mendukung penulisan ini yang tidak diperoleh dari perusahaan.
3.3 Metode Pengumpulan Data / Variabel
Penulis menggunakan tiga cara pengumpulan data yang dibutuhkan untuk penulisan ini :
a.Observasi yaitu mengadakan secara langsung aktivitas kegiatan perusahaan.
b.Wawancara yaitu dengan cara mendatangkan dan mewawancarai langsung pihak perusahaan yang bersangkutan.
c.Kuisioner yaitu data yang didapat berdasarkan dari sebaran daftar pertanyaan yang diberikan kepada 50 responden, yaitu para konsumen yang berbelanja pada supermarket tersebut.
3.4 Hipotesis
Ho : Konsumen merasa tidak puas terhadap pelayanan yang diberikan supermarket.
Ha : Konsumen merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan supermarket.
3.5 Alat Analisis Yang Digunakan
Adapun cara yang penulis gunakan untuk menganalsis data yaitu dengan menggunakan Skala Likert dan Metode Chi Square.

3.6 Model Penelitian
 Tingkat kepuasan konsumen berdasarkan analisis dari kelima dimensi, dimensi kehandalan mempunyai X2 hitung = 106,85, dimensi daya tangkap mempunyai X2 hitung = 48,72, dimensi kepastian X2 hitung = 50,64, dimensi perhatian mempunyai X2 hitung 56,88, dan dimensi bukti wujud dengan X2 hitung = 107,32.
 Dari analisis yang dilakukan terhadap kualitas pelayanan terlihat baik, ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan menggunakan Chi Square X2 hitung = 342,885 yang berarti Terima Ha, begitu juga dengan hasil perhitungan dengan menggunakan Skala Likert sama yaitu Terima Ha. Ini berarti konsumen secara umum telah merasa puas dilihat dari tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan dengan melihat 5 dimensi yaitu dimensi kehandalan, daya tangkap, kepastian, perhatian, dan bukti fisik yang ada. Dengan memiliki tingkat kesesuaian lebih dari 90% (95,18%). Sehingga pelayanan yang diberikan secara umum sesuai dengan harapan konsumen.

Selasa, 20 November 2012

BAB III . METODE RISET


BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian
Dalam menulis penulisan ilmiah ini penulis mengambil objek tentang pasar swalayan , karena penulis merasa ingin tau seberapa besar tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan oleh swalayan di beberapa daerah. Maka dalam penulisan ini penulis menganalisis hal tersebut dan menjelaskan tingkat kepuasan konsumen.
3.2 Data / Variabel
Data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua bagian, antara lain :
a. Data Primer
Data yang diperoleh dari perusahaan secara langsung dengan cara observasi dan wawancara langsung dengan pegawai toko dari minimarket tersebut dan penyebaran kuisioner yang diberikan kepada 50 konsumen yang datang berbelanja.
b. Data Sekunder
Data sekunder didapatkan secara tidak langsung melalui studi pustaka dimana pengambilan data ini dimaksudkan untuk mendapatkan data-data yang mendukung penulisan ini yang tidak diperoleh dari perusahaan.
3.3 Metode Pengumpulan Data / Variabel
Penulis menggunakan tiga cara pengumpulan data yang dibutuhkan untuk penulisan ini :
a.Observasi yaitu mengadakan secara langsung aktivitas kegiatan perusahaan.
b.Wawancara yaitu dengan cara mendatangkan dan mewawancarai langsung pihak perusahaan yang bersangkutan.
c.Kuisioner yaitu data yang didapat berdasarkan dari sebaran daftar pertanyaan yang diberikan kepada 50 responden, yaitu para konsumen yang berbelanja pada supermarket tersebut.
3.4 Hipotesis
Ho : Konsumen merasa tidak puas terhadap pelayanan yang diberikan supermarket.
Ha : Konsumen merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan supermarket.
3.5 Alat Analisis Yang Digunakan
Adapun cara yang penulis gunakan untuk menganalsis data yaitu dengan menggunakan Skala Likert dan Metode Chi Square.

3.6 Model Penelitian
 Tingkat kepuasan konsumen berdasarkan analisis dari kelima dimensi, dimensi kehandalan mempunyai X2 hitung = 106,85, dimensi daya tangkap mempunyai X2 hitung = 48,72, dimensi kepastian X2 hitung = 50,64, dimensi perhatian mempunyai X2 hitung 56,88, dan dimensi bukti wujud dengan X2 hitung = 107,32.
 Dari analisis yang dilakukan terhadap kualitas pelayanan terlihat baik, ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan menggunakan Chi Square X2 hitung = 342,885 yang berarti Terima Ha, begitu juga dengan hasil perhitungan dengan menggunakan Skala Likert sama yaitu Terima Ha. Ini berarti konsumen secara umum telah merasa puas dilihat dari tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan dengan melihat 5 dimensi yaitu dimensi kehandalan, daya tangkap, kepastian, perhatian, dan bukti fisik yang ada. Dengan memiliki tingkat kesesuaian lebih dari 90% (95,18%). Sehingga pelayanan yang diberikan secara umum sesuai dengan harapan konsumen.

BAB II . METODE RISET


BAB II
LANDASAN TEORI

Q

2.1 Teori dasar
Jadi tingkat kepuasan adalah fungsi dari perbedaan kinerja yang dirasakan dengan harapan. Harapan pelanggan dibentuk oleh pengalaman pembeli terdahulu, komentar teman-teman atau kenalannya, serta janji dan informasi pemasar saingannya. Kalau pemasar menaikan harapan pembeli terlalu tinggi, pembeli mungkin kecewa. Di lain pihak, kalau perusahaan menetapkan pembeli terlalu rendah, tidak cukup orang membeli, walaupun yang membeli akan puas. Kepuasan konsumen diciptakan dari tingkat pelayanan yang diberikan produsen kepada konsumen .
2.2 Penelitian terdahulu
Jurnal 1
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen di supermarket “sekar nareswari Cibubur”
Jurnal 2
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen pada supermarket mini di Bekasi
Jurnal 3
Menganalisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan konsumen pada supermarket Giant di Semarang